Anda mau belajar Menjadi Reseller produk Besi Beton?

Ada yang bertanya, “langka awal apa yang mesti dilakukan untuk menjadi reseller produk besi beton?”. Sebuah pertanyaan yang gampang-gampang susah untuk dijawab. Sebenarnya menjual besi beton sama dengan menjual produk apa saja. Menjadi reseller produk apa saja tidak ada bedanya dengan menjadi reseller produk besi beton. Karena intinya kita hanya sebagai penghubung atau mediator antara pembeli dan produsen.

Saya sendiri sudah belasan tahun berhubungan dengan besi beton. Saya mengusai bagaimana mendesain kaliber, membuat bentuk ulir, mendesain guide, hingga menyetel mesin rolling yang digunakan untuk membentuk billet, sebagai bahan baku, hingga terwujud besi beton. Saya belajar dari memproses bahan baku, mendatangkan bahan baku hingga menjual produk jadinya. Saya juga menguasai pembuatan dan desain semua komponen dalam mesin pembuatan besi beton. Dari pembelian peralatan, pembelian suku cadang, pekerjaan bengkel, mesin rolling mill, termasuk pemanasan (BRF), sistem pendinginan, hingga manajemen perbaikan dan perawatan. Bahkan saya juga menguasai pembuatan sistem manajemen mutunya. Bukan cuma mengetahui bentuk fisik besi beton, dan mengetahui bagaimana bergaul dengan orang-orang yang berhubungan dengan besi beton, pabrik, kontraktor. Meski memang semua itu tidak pernah diajarkan waktu saya kuliah di jurusan arsitektur... :) :) tapi kita bisa belajar sendiri dari berbagai sumber dan media.

Rekan-rekan saya yang menjual besi beton sebagai distributor atau marketing, juga banyak yang sudah berkecimpung dalam dunia ini belasan atau puluhan tahun. Jika Anda baru saja terjun di bidang ini, paling mudah adalah dengan berkenalan dengan pembeli. Jika ada yang membutuhkan besi beton, berikan nomor telepon saya kepada orang yang membutuhkan besi beton tersebut, lalu jangan lupa sms ke saya, “barusan nomor Pak Afandi saya berikan ke Pak A yang sedang membutuhkan besi beton, ini nomor hpnya…”. Ya, itu saja. Jangan khawatir, jika ada transaksi tentu saya tidak lupa dengan jasa Anda, mendatangkan pembeli kepada kami.

Jika Anda sudah mengusai produk, dan jika ada yang memerlukan besi beton, Anda bisa langsung minta daftar kebutuhannya. Ukuran apa saja, dan jumlah masing-masing berapa. Tanyakan dulu harga besi beton terupdate kepada kami, lalu berikan penawaran kepada calon pembeli tersebut, dengan menambahkan harga 25 hingga 100 rupiah per kg, atau 100 hingga 1000 rupiah per lonjor. Ada juga cara lain untuk mendapatkan keuntungan yang bisa Anda contoh dari para distributor besi beton.

Ok, Anda ingin memulai menjual besi beton? Langsung saja cari tahu siapa saja yang memerlukan besi beton. Distributor, agen, toko bangunan, kontraktor, pemilik gedung yang sedang atau akan membangun, bisa Anda tawarkan besi beton SNI bersertifikat. Jika Anda perlu contoh potongan besi beton untuk ditunjukkan kepada mereka, jangan ragu untuk menghubungi saya, dan kita bisa membuat janji bertemu di pabrik kami dan mengambil contoh yang bisa ditunjukkan kepada calon pembeli.

Surabaya, 27 September 2012

Afandi Kusuma

__________________

0 komentar:

Posting Komentar